BIREUEN | Kecelakaan maut terjadi di Jalan Lintas Banda Aceh–Medan, tepatnya di depan SD Negeri 4 Peudada, Desa Sawang, Kecamatan Peudada, Kabupaten Bireuen, Jumat pagi (25/04/2025).
Seorang siswa sekolah dasar meninggal dunia setelah menjadi korban tabrakan beruntun yang melibatkan satu unit mobil dan dua sepeda motor.
Korban meninggal diketahui bernama Muhammad Faisal Alfarizy (12), warga Gampong Blang Beururu, Kecamatan Peudada. Saat kejadian, ia sedang berjalan kaki menuju sekolah. Selain Faisal, Jumiati pengendara Honda Beat asal Gampong Mulia, juga dinyatakan meninggal dunia usai tiba dipuskesmas.
Menurut keterangan dari pihak Polsek Peudada melalui Personil yang berada di TKP, kecelakaan berawal saat sebuah mobil Honda City dengan nomor polisi T 1271 MR yang dikemudikan oleh Armia (28), warga Gampong Blang Tingkeum, Kecamatan Kota Juang, melaju dari arah Banda Aceh menuju Medan.
Setibanya di lokasi kejadian, pengemudi diduga mengantuk dan hilang kendali. Mobil tersebut kemudian menabrak dua sepeda motor—Honda Beat bernomor polisi BL 5244 KAD dan Honda Supra Fit tanpa nomor polisi—yang sedang berhenti di pinggir jalan, tepat di depan SD Negeri 4 Peudada.
Benturan keras membuat pengendara sepeda motor dan pejalan kaki terjatuh ke badan jalan. Pengendara Honda Beat, Jumiati, warga Gampong Mulia Peudada, mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke fasilitas kesehatan, na'as, nyawanya juga tidak bisa tertolong. Sementara Muhammad Faisal Alfarizy dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan menuju Puskesmas Peudada.
Kapolsek Peudada, Iptu Supratman, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut dan menyampaikan keprihatinannya atas insiden tragis itu.
“Kami sangat prihatin atas kejadian ini. Saat ini kami sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut dan telah mengamankan barang bukti serta meminta keterangan dari sejumlah saksi. Kami imbau para pengendara agar lebih berhati-hati, terutama saat melintas di kawasan sekolah,” ujar Iptu Supratman.
Ia juga menambahkan bahwa kecelakaan seperti ini harus menjadi pelajaran bersama untuk meningkatkan disiplin dan kewaspadaan dalam berkendara, khususnya di jam-jam sibuk anak sekolah.
Petugas dari Satuan Lalu Lintas Polres Bireuen yang dibantu Polsek Peudada segera turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan pengamanan. Sejumlah barang bukti turut diamankan dari lokasi kejadian, yaitu mobil Honda City T 1271 MR, sepeda motor Honda Beat BL 5244 KAD, dan Honda Supra Fit tanpa nomor polisi.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden tersebut, termasuk proses hukum terhadap pengemudi mobil yang menyebabkan kecelakaan.*
Editor : Redaksi
Social Header