Breaking News

Melihat Kemenangan Muallem-Dek Fadh Dari Perspektif Ibnu Khaldun Seorang Sejarawan Islam

ACEH | Ibnu Khaldun adalah seorang sosiolog dan ekonom muslim yang sangat terpengaruh. Dalam buku Muqaddimah nya berkata usia sebuah negara adalah 120 tahun, 40 tahun pertama adalah masa-masa penuh perjuangan, 40 tahun kedua adalah masa bermewah-mewah menikmati kekuasaan dan 40 tahun terakhir adalah masa menuju kebinasaan sebuah negara.

Ibnu Khaldun adalah seorang ilmuwan ahli antropolg, ekonom, sosiolog, filsuf, politikus, penulis, hakim, otobiografer, sejarawan dan penyair. Dia telah hidup dari status sebagai keturunan bangsawan yang bermigrasi dari kesultanan Andalusia ke Tunisia, yaitu Dinasti Hafsiyun yang merupakan dinasti muslim sunni yang menguasai Ifraqiyya (Libya Barat, Tunisia dan Aljazair Timur).

Lahir 27 Mei 1332 M di Tunisia dan wafat di Kairo, Mesir tanggal 17 Maret 1406 M atau hidup dalam rentang waktu 73 tahun.

Dan teori Ibnu Khaldun tentang usia sebuah bangsa dengan menjadikan Aceh sebagai objek penelitian.

Insya Allah bertempat di Gedung dewan perwakilan rakyat Aceh (DPRA) hari Rabu, 12 Februari 2025, Mendagri Tito Karnavian akan melantik Muzakkir Manaf dan Fadhlullah sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh yang baru.

Melihat perjalanan Muallem menuju kursi Gubernur Aceh sangatlah unik, berkarir sebagai panglima tertinggi gerakan Aceh merdeka (GAM) yang didirikan oleh Allahuyarham Tgk. Hasan Muhammad Di Tiro di Gunung Halimon, Pidie pada tanggal 4 Desember 1976 dan pasca Aceh berdamai dengan Indonesia di Helsinki, Finlandia pada tanggal 15 Agustus 2005 beliau didaulat menjadi pimpinan tertinggi partai lokal Aceh (PA), sempat menjadi Wakil Gubernur bersama Zaini Abdullah (2012-2017) dan kembali dilantik menjadi Gubernur saat partai Aceh semakin mendominasi di kursi parlemen 20 tahun terakhir ditambah koalisi partai nasional yang nyaris membuat Muallem sangat berkuasa di Aceh.

Namun jika kita melihat kedalam teori usia sebuah bangsa oleh ilmuwan Ibnu Khaldun tadi, kemenangan Muallem-Dek Fadh ini dikategorikan masuk ke fase yang mana? Jika usia Aceh dihitung sejak bergabung dengan Republik Indonesia maka usia Aceh adalah 79 tahun dan sedang berada dipuncak kemewahan para pejabatnya meraih kekuasaan. Dan mulai 17 Agustus 2025 nanti Aceh akan mengalami kemerosotan hingga punah karena dibalut euforia dan bermewah-mewahan oleh seluruh penguasanya.

Namun jika kemenangan Muallem dilihat dari perspektif GAM yang lahir pada tanggal 4 Desember 1976 artinya pun saat ini Aceh berusia 49 tahun dan masuk ke fase kedua teori Ibnu Khaldun, yakni masa-masa menikmati kekuasaan tanpa merasakan perjuangan seperti Allahuyarham Adullah Syafi’i, Ishak Daud dan Para tokoh dan tentara GAM yang meninggal akibat berkonfrontasi dengan TNI-POlRI. Dan boleh jadi hingar-bingar kekuasaan PA dan sejawatnya masih berstatus penikmat kekuasaan hingga tahun 2056 nanti.

Dan Jika Muallem-Dek Fadh menjadikan MoU Helsinki yang lahir pada 15 Agustus 2005 sebagai pijakan awal lahirnya Aceh yang baru artinya usianya kemenangan ini masih menginjak 20 tahun, yang artinya masih tahap perjuangan mengimplementasikan butir-butir MoU yang belum berjalan.

Tergantung Muallem dan Dek Fadh melihatnya dari pandangan kemenangan ini dari tanggal berapa. Dan tantangan lainnya bagaimana PA menyelaraskan visi dan misi yang disuarakannya pada masa kampanye kemarin mampu mengajak serta partai koalisi yang notabene diisi oleh partai nasional yang saat ini sudah mulai kehilangan jejak perjuangannya di Jakarta, mulai dari perpecahan partai sampai kepada ramai-ramai takut jadi oposisi mampu menjadikan tanggal 15 Agustus 2005 sebagai awal mula Aceh yang baru berdiri dibawah butir-butir MoU Helsinki yang siap diperjuangkan bersama-sama.

Dimanakah Muallem dan Dek Fadh mengambil tanggal usia kelahiran bangsa Aceh yang baru, apakah 17 Agustus 1945, 4 Desember 1976 atau 15 Agustus 2005? Itu semua terpulang kepada hati dan nurani mantan panglima GAM itu sendiri.

Sumber : Rizki Satria Manalu
Editor    : Redaksi (Ir)
© Copyright 2022 - Asumsi Publik - Informasi Berita Terkini dan Terbaru Hari Ini