BANDA ACEH | Pusat Studi Pemuda Aceh (PUSDA) melalui ketuanya, Heri Safrijal SP MTP, menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Zulfadli, yang berkomitmen melanjutkan kerja Panitia Khusus (Pansus) Tambang. Heri menilai langkah ini sangat positif untuk masa depan Aceh, terutama dalam memastikan pengelolaan sumber daya alam yang lebih berpihak pada rakyat.
Ketua DPRA, Zulfadli, menjelaskan bahwa pihaknya segera mengadakan pertemuan dengan seluruh fraksi untuk membahas kelanjutan kerja Pansus Tambang. "Kami tidak anti terhadap keberlangsungan investasi di Aceh, namun setiap investasi harus sesuai dengan aturan yang berlaku dan memberikan manfaat nyata bagi kemakmuran rakyat," tegas Zulfadli.
Heri Safrijal mengapresiasi sikap tegas Pimpinan DPRA dalam menangani isu tambang ini. Menurutnya, sumber daya alam Aceh adalah milik rakyat, sehingga segala bentuk pengelolaan yang merugikan rakyat harus dievaluasi secara menyeluruh. "Langkah ini merupakan bentuk nyata keberpihakan kepada rakyat dan perlindungan terhadap hak-hak masyarakat Aceh," ungkap Heri.
DPRA memastikan bahwa investasi di sektor tambang di Aceh harus memenuhi prinsip-prinsip keberlanjutan dan transparansi. Dengan begitu, pengelolaan tambang tidak hanya mendatangkan keuntungan ekonomi, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar dan lingkungan.
Heri menambahkan bahwa sebagai pemuda Aceh, pihaknya memiliki tanggung jawab moral untuk mendukung langkah-langkah yang berpihak pada rakyat. "Kami akan terus mengawal kebijakan ini dan memastikan Aceh mendapatkan manfaat maksimal dari kekayaan alam yang dimilikinya," ujarnya.
Zulfadli juga mengingatkan pentingnya evaluasi perizinan tambang yang tidak sesuai dengan peraturan atau berpotensi merugikan rakyat. "Jika ada penyimpangan, tentu akan menjadi perhatian serius kami untuk diperbaiki," tambahnya.
Langkah ini diharapkan mampu mengoptimalkan pengelolaan sumber daya alam Aceh secara berkeadilan dan memberikan manfaat luas bagi pembangunan daerah. "Kita ingin Aceh menjadi contoh dalam pengelolaan tambang yang transparan dan berkeadilan," tutupnya.
Editor : Redaksi (Ir)
Social Header