ACEH SELATAN | Bila Honorer di Aceh Selatan Mogok Kerja, Pasti Birokrasi Akan Lumpuh Total Karena Semua Tenaga Operator Dijalankan Oleh Para Honorer.
Hampir semua tenaga operator di setiap lembaga pelayanan publik di setiap kantor pemerintahan Aceh terdiri dari para honorer yang nasib mereka pada saat sekarang ini sepertinya sedang terabaikan.
Kepada media Selasa 14 Januari 2025 menyebutkan, Semua kita menyadari bahwa tugas pokok tenaga operator yang di emban oleh para honorer adalah pengoperasian mesin atau peralatan atau sistem yang sesuai dengan prosedur yang sudah ditetapkan untuk memastikan kelancaran efektivitas dan efesiensi kerja di berbagai bidang pelayanan di dalam birokrasi pemerintahan.
Tidak dapat kita pungkiri disetiap instansi pemerintahan sangat membutuhkan tenaga operator dikarenakan tugas pokok tenaga operator adalah mengelola, menyimpan dan memelihara data mesti tetap terjaga yang berkaitan dengan perencanaan pembangunan daerah, tenaga operator juga sangat mendukung tugas pokok dan fungsi badan perencanaan pembangunan daerah, tenaga operator juga sangat membantu dibidang pelaksanaan pekerjaan pemerintahan dan serta tenaga operator juga memberikan dukungan teknis dalam penggunaan sistem informasi disebabkan tenaga operator bertugas memberikan pelayanan di berbagai bidang.
Apabila para honorer dibidang tenaga operator ini diabaikan, maka dapat dipastikan birokrasi pemerintahan kabupaten Aceh Selatan akan lumpuh total apa lagi dalam menghadapi awal tahun anggaran (TA) 2025 pemerintah kabupaten Aceh Selatan pasca Pilkada.
Solusinya, suda patut dan sepantasnya pemerintah daerah via BKPSDM mengajukan permohonan kepada Menpan RB, BKN dan Mendagri untuk memprioritaskan para operator yang masih berstatus honorer ini menjadi P3K.*
Editor : Redaksi (Ir)
Social Header