BANDA ACEH | Direktur Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) Kota Banda Aceh Adi Saputra Bin Ismail mengajak seluruh Pengurus, Direktur, Ustadz dan Ustadzah pengajar Taman Pendidikan Al-Qur’an untuk mendukung program dan visi misi paslon Walikota dan Wakil Walikota nomor urut 1 Banda Aceh yaitu Illiza-Afdhal.
Hal itu disampaikannya Kamis (31/10/2024) di Mesjid Tgk Di Anjong, Peulanggahan.
“Saya mengajak seluruh para Direktur, Pengurus TPA, Ustadz dan Ustadzah pengajar untuk mendukung program dan visi misi Illiza-Afdhal,” ucap Adi Saputra.
Adi Saputra berpendapat Visi dan Misi paslon nomor urut 1 sangat membantu keberlangsungan TPA yang saat ini minim perhatian dari pihak manapun.
Program memberikan insentif khusus untuk Guru Ngaji pantas untuk di dukung bersama pengurus TPA berikut Wali Santri nya.
“Dan saya juga berharap kepada seluruh Direktur TPA dan Pengurus dapat bersosialisasi kepada wali santri dan masyarakat, “ Tambah Adi Saputra.
Selama ini bantuan pemerintah untuk TPA hanya tertuju kepada lembaga dan ini pun belum semua nya dari sekitar 200 Lembaga Pendidikan Pelatihan Taman Kanak-Kanak Al-Qur’an yang ada di Banda Aceh.
Sedangkan insentif khusus untuk mengapresiasi Guru Ngaji sangat minim bahkan oleh wali santri sendiri.
Padahal Habib Luthfi Bin Yahya pernah berkata orang paling berjasa di hidup seorang terpelajar hingga bisa menjadi orang berilmu dan bermanfaat untuk ummat adalah orang yang pertama kali mendiktekan huruf hijayyah yaitu Guru TPA.
Adi Saputra selaku ketua TPA Kota Banda Aceh berharap agar dalam waktu dekat ini seluruh TPA dapat membuat dukungan di tempat masing-masing.
“Saya sedang bersosialisasi dan saya harap semua pengurus TPA dapat ikut bersosialisasi di tempat masing-masing,” Ujar Adi.
Rentang usia 7-12 Tahun adalah priode paling menentukan Akhlak dan karakter anak-anak di masa mendatang, Rasulullah Shalallahu’alaihi wassalam menekankan Shalat di usia ini dan menuntaskan pengetahuan tentang Fardhu ‘Ain.
Apatis nya lingkungan terhadap pendidikan Al-Qur’an untuk anak-anak mengindikasikan ketidakpedulian tentang masa depan Ummat Islam yang seharusnya bergelimang prestasi sejak dini.
Editor : Redaksi (Ir)
Social Header