Breaking News

Paslon Pejuang Perubahan Nomor Urut 4, Resmikan Posko Pemenangan MBS di Kecamatan Baitussalam

ACEH BESAR | Paslon nomor urut 4 untuk calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Besar Tgk. H. Musannif, SE dan H. Sanusi Hasyim menyambangi masyarakat yang terkumpul dalam bagian relawan pemenangan Kecamatan Baitussalam, Jum’at (11/10/2024) di Cot Paya.

Paslon yang di sokong oleh PKB, Gelora, Golkar, PAS dan Gabthat ini hadir dengan tagline pejuang perubahan di Aceh Besar.

Dalam kesempatan itu tampak hadir tokoh masyarakat Klieng Meuria Zamzami, tokoh masyarakat Kajhu Usman AR, Keuchik Cot Paya Iskandar.

Suasana yang diwarnai hujan rintik-rintik sore itu tak menghalangi perwakilan setiap Desa menghadiri peresmian posko pemenangan pejuang perubahan MBS tersebut. "daerah pesisir hampir tidak diperhatikan,” ucap Musannif mengutip perkataan Usman AR.

“Yang ta rubah adalah kondisi yang salah di masa lalu menjadi lebih baik,” orasi Musannif.

Wilayah 603 desa di Aceh Besar dengan biaya anggaran belanja daerah hanya berkisar 150 miliar per tahun cenderung terjadi ketimpangan pembangunan, atas dasar itu Musannif menggandeng pasangan sebagai wakil adalah seorang yang sudah sukses dan berpengalaman di luar Aceh yaitu Sanusi Hasyim yang memiliki track record sebagai General Manager Waskita Karya, sebuah perusahaan yang terbiasa mengelola proyek multi years bernilai triliunan rupiah.

“Saya langsung jatuh cinta kala bertemu pertama kali dengan Pak Sanusi Hasyim,” tutur Musannif.

Harapannya adalah kemampuan negosiasi di Jakarta yang cenderung memiliki keahlian khusus diperlukan untuk mencari biaya penyelenggaraan pemerintahan Aceh Besar diluar APBD kedepan.

“kepempimpinan kami lebih patut di sebut The Dwi Tunggal,” papar Musannif lagi.

Paslon MBS pejuang perubahan ini sangat menghindari membangun kepempimpinan berbasis kolega.

“Bukan kepentingan keluarga,” ungkap Mushannif.

Pertanian, Perikanan, peternakan dan UMKM di Aceh Besar terpinggirkan disebabkan memimpin bukan dengan hati.

“mari kita berdo’a agar diberikan pemimpin yang takut kepada Allah dan cinta kepada rakyat,” pinta Mushannif.

Beliau mencontohkan sosok Anies Baswedan yang amanah dan cerdas dalam mengelola pemerintah. Mushannif juga memuji kelihaian pemilih Aceh di pilpres lalu memilih Presiden, yaitu 80% suara masyarakat Aceh jatuh ke Anies sebab kepempimpinan selama di Jakarta telah melahirkan cinta di masyarakat.

“metode ini pula yang saya harap ada dalam diri pemilih untuk memilih pemimpin, “ ungkap Mushannif.

Sumber : Rizki Satria Manalu
Editor    : Redaksi (Ir)
© Copyright 2022 - Asumsi Publik - Informasi Berita Terkini dan Terbaru Hari Ini