Breaking News

Pemkab Bireuen Melalui Dinas Pendidikan Dayah Seleksi 549 Santri Penerima Beasiswa Hafizh Qur'an

BIREUEN | Sebanyak 549 santri di Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh mengikuti seleksi calon penerima beasiswa santri berprestasi di Dinas Pendidikan Dayah (DPD) kabupaten setempat.

Kepala DPD Bireuen, Anwar kepada media mengatakan, seleksi ini selama tiga hari mulai Senin s.d Rabu 7-9 Oktober 2024 melibatkan enam dewan hakim dari kampus dan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Bireuen.

Terkait jumlah kuota beasiswa yang akan diberikan terbatas, sementara santri sangat antusias ikut mendaftar, kata Anwar, selama ini untuk pendanaan dari Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA) Rp 2 milyar untuk tiga kegiatan beasiswa santri miskin, beasiswa prestasi hafalan kitab dan hadits, juga beasiswa dan tahfidzul qur'an.

"Kita upaya untuk koordinasi dengan TAPD kalau dari DOKA agak riskan karena semakin tahun anggaran semakin menurun, mungkin nanti ada kebijakan Bupati Bireuen dan DPRK untuk membantu dari sumber Dana Alokasi Umum," ujar Anwar.

Ia mengharapkan kepada pimpinan dayah agar pro-aktif mengikuti event yang di laksanakan seperti ini. "Kegiatan ini untuk mendorong ~anak-anak lebih aktif karena mereka juga ingin tampil tingkat kabupaten, untuk tahfidz ini kita akan koloborasi dengan LPTQ mereka bisa ikut seleksi untuk MTQ Aceh di Pidie Jaya tahun depan," ujar Anwar.

Hal itu dikarenakan selama ini kekurangan sekali Tahfiz terutama juz 30, juz 20, juz 10 sedikit sekali hampir tidak ada peserta. Sementara di dayah itu banyak sumber daya manusia (SDM) nya, hanya tidak ada kesempatan untuk muncul.

Begitu juga untuk peserta MTQ kurang dari dayah, padahal Bireuen ini Kota Santri sehingga dayah diharapkan agar lebih proaktif dan berprestasi seperti ikut event hari ini dan akan muncul nama dayah juga dikenal masyarakat luas.

“Jumlah santri mendaftar 549 orang, setelah diseleksi tersisa 193 santri mendapatkan beasiswa berprestasi, untuk beasiswa tersedia Rp 266 juta, masing-masing santri mendapatkan bervariasi tergantung jenis mata lomba, mulai dari Rp 1 juta s.d Rp 5 juta rupiah,” kata Anwar.

Kegiatan dikemas dalam bentuk Tahfizd Al-Qur'an untuk santri dayah. Jenis hafalan Al Qur'an diseleksi meliputi, juz Am Ma, juz pertama alif lam mim, 3 juz dari jus 1 sampai juz 3, 5 juz dari juz 1 sampai juz 5, 10 jus dari juz 1 sampai juz 10, 20 juz dari jus 1 sampai juz 20, dan 30 juz dari jus 1 sampai juz 30.

Sumber : Heri
Editor    : Redaksi (id)
© Copyright 2022 - Asumsi Publik - Informasi Berita Terkini dan Terbaru Hari Ini